Menjaga imunitas tubuh ketika berpuasa memang penting untuk kita lakukan agar ibadah di bulan suci Ramadan ini dapat berjalan dengan lancar. Apabila tidak melakukan dengan cara yang tepat, maka dikhawatirkan daya tahan tubuh semakin menurun saat puasa.
Jika sudah begitu, risiko terkena penyakit atau serangan virus pun lebih tinggi. Akan tetapi, kita tidak boleh khawatir karena ada beberapa cara sederhana yang dapat menjaga sistem imunitas tubuh saat berpuasa.
Berikut ini sederet cara jaga imunitas tubuh agar tetap kuat menjalani puasa hingga akhir. Simak ulasannya sampai selesai, ya!
Menghindari Jajan Sembarangan
Menghindari jajan sembarangan merupakan salah satu cara menjaga daya tahan tubuh saat berpuasa. Biasanya, ketika memasuki bulan Ramadan akan banyak jajanan di pinggir jalan yang tersedia sebagai menu buka puasa.
Inilah yang terkadang memicu seseorang untuk jajan sembarangan di luar rumah. Terlebih jika sedang terjebak macet dan sudah memasuki waktu buka, akhir membeli makanan tanpa berpikir panjang terkait kebersihan olahan tersebut. Sajian yang kurnag bersih dapat menjadi seumber penyakit dan mengganggu kesehatan tubuh.
Mencukupi Kebutuhan Air
Ketika berpuasa, kita perlu memastikan bahwa tubuh sudah cukup mendapatkan asupan air saat buka maupun sahur. Air putih yang cukup akan membantu menjaga daya tahan tubuh karena mampu mencegah dehidrasi.
Kita dapat menerapkan pola 2-4-2, yakni minum dua gelas air putih ketika sahur, empat gelas saat berbuka, dan dua gelas lagi sebelum tidur di malam hari.
Istirahat yang Cukup
Saat berpuasa, umumnya akan ada perubahan waktu tidur karena kita harus bangun lebih pagi untuk makan sahur. Maka dari itu, kita perlu memajukan tidur dari jam biasanya agar tubuh tidak kekurangan waktu istirahat.
Pasalnya, keadaan kurang tidur ini dapat mengganggu konsentrasi dan melemahkan sistem imunitas tubuh. Oleh sebab itu, kita harus pandai mengatur waktu supaya kegiatan harian, ibadah, dan istirahat dapat berjalan secara seimbang.
Olahraga Ringan
Tidak sedikit orang yang menilai jika melakukan olahraga ketika puasa dapat mengakibatkan tubuh menjadi pegal-pegal, lelah, atau lemas. Melalui durasi dan frekuensi olah raga yang tepat, badan akan terasa lebih bugar, sehat, dan pastinya imunitas tubuh tetap terjaga selama berpuasa.
Meskipun bermanfaat bagi kesehatan, kita perlu menghindari olahraga yang terlalu berat saat puasa. Sebagai gantinya, kita dapat melalukan yang ringan seperti joging, yoga, dan lainnya. Kita bisa berolahraga setelah sahur, sebelum buka, atau setelah berbuka.
Mengonsumsi Makanan dan Minuman Bergizi
Mengingat tidak boleh makan dan minum pada siang hari ketika berpuasa, maka kebutuhan tubuh akan zat tertentu akan lebih tinggi daripada biasanya. Oleh sebab itu, bagi yang menjalankan puasa harus mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi. Tentunya, kebutuhan gizi yang terpenuhi akan membantu menjaga daya tahan tubuh saat berpuasa.
Beberapa zat yang tubuh butuhkan seperti mineral dan beragam vitamin seperti vitamin D, C, maupun E yang berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan menyerap kalsium. Nutrisi tersebut juga berfungsi sebagai antioksidan dan menjaga kelembapan kulit.
Apabila dibutuhkan, kita bisa mengonsumsi suplemen vitamin seperti Redoxon. Suplemen yang satu ini mampu membantu menjaga sistem pertahanan alami tubuh sehingga tetap prima ketika berpuasa.
Redoxon memiliki kandungan vitamin C, D, dan zink yang mampu membantu menjaga daya tahan tubuh kita setiap harinya. Dengan mengonsumsi redoxon, keluarga tidak akan mudah sakit dan sistem imunitas tubuh meningkat sehingga mampu menghadapi tantangan puasa dengan aktif.
Yuk, jaga imunitas dengan memenuhi nutrisi yang dibutuhkan tubuh bersama Redoxon! Untuk informasi lebih lengkap, silahkan kunjungi www.redoxon.co.id. Selamat menjalankan ibadah puasa!
